PRNU RJB Bagikan Santunan untuk 82 Santri Lekar Yatim Piatu
PRNU RJB Bagikan Santunan untuk 82 Santri Lekar Yatim Piatu
DEPOK--Sebanyak 80 santri yatim dan 2 piatu, menerima santunan dari Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) Rangkapan Jaya Baru, Pancoran Mas, Depok. Mereka adalah para santri yang mengaji pada guru-guru ngaji di kampung atau dikenal dengan nama ngaji Lekar.
Hadir pada kesempatan ini, Pengurus Ranting NU Rangkapan Jaya Baru, Ketua Tanfidziah MWC NU Pancoran Mas Ust. H. Muhammad Maulana, Ketua DKM Daarul Mu'minin H. Nur Hasan, Ketua Yadamu Saipul Zupri, Ketua RW 03 Musbachudin, dan para guru-guru lekar serta sejumlah ketua RT di lingkungan RW 03 Rangkapan Jaya Baru.Para penerima santunan yatim.
Menurut Muhammad Budi Setiawan, sebenarnya PRNU Rangkapan Jaya Baru ingin memberikan apresiasi dalam bentuk hadiah dan uang saku untuk seluruh santri lekar yatim piatu se-kelurahan RJB, namun belum memungkinkan. "Insya Allah pada waktu akan datang diupayakan seluruh santri yatim piatu se-kelurahan RJB dapat menerimanya, termasuk juga para guru-gurunya," harap Cak Wawan, sapaan akrabnya.
Scroll untuk membaca
Scroll untuk membaca
"Kamu bersyukur, di daerah RJB masih banyak anak-anak yang mau mengaji lekar dan ilmu-ilmu agama dengan para guru-guru yang tulus ikhlas mengajarkan Al Qur'an pada mereka. Mereka masih eksis sampai saat ini," terangnya.
Para anak yatim santri lekar.
Ketua Tanfidziah PRNU Rangkapan Jaya Baru Ust. Hadi Darmawan dalam sambutannya mengatakan bahwa pentingnya setiap anak berbakti pada orang tua mereka, walaupun kedua orang tuanya telah wafat.
"Apapun dan bagaimanapun kondisi orang tua, seorang anak wajib berbakti kepada kedua orangtuanya, bahkan walau mereka sudah wafat," ujarnya.Para panitia dan pengurus PRNU Rangkapan Jaya Baru.
Acara yang dirangkai dengan Peringatan Lebaran Yatim ini dimaksudkan sebagai wujud kepedulian pengurus PRNU RJB pada anak-anak yatim piatu, khususnya para santri lekar.
