Subhanallahu, Mukjizat Rasulullah Mencapai Ribuan Macam
Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam (SAW) adalah hamba, kekasih, dan rasul utama Allah Subhanahu Wa Ta’ala (SWT). Kedudukan beliau begini tinggi, sampai-sampai berulang kali nama atau identitas beliau disebut dalam Al-Quran dengan keluhuran budi pekerti akhlak yang mulia.
Misalnya seperti termaktub dalam Al-Quran Surah Al-Qolam [68]: 4:
وَإِنَّكَ لَعَلَىٰ خُلُقٍ عَظِيمٍۢ
“Dan sesungguhnya engkau (Muhammad) benar-benar memiliki budi pekerti yang agung.” (QS. Al-Qolam [68]: 4).
Ayat ini menegaskan bahwa akhlak Rasulullah SAW begitu mulia. Bahkan, saking mulia dan terpujinya akhlak beliau, kawan maupun lawan (musuh)-nya acapkali memujinya. Hal ini menunjukkan bahwa beliau adalah teladan yang baik, panutan yang utama.
Namun demikian, banyak manusia yang meragukan akhlaknya, meragukan identitasnya, dan tak percaya akan beliau yang diutus oleh Allah SWT sebagai Rasul-Nya. Karena itu pula, Allah SWT memberikan berbagai mukjizat kepada para Nabi dan Rasul-Rasul Allah, termasuk Nabi Muhammad SAW.
Dalam berbagai riwayat dikatakan ada ribuan mukjizat yang dimiliki Rasulullah SAW. Dan mukjizat yang paling utama itu adalah Al-Quran Al-Karim. Sebagian ulama berpendapat bahwa mukjizat Rasulullah mencapai 3000 macam. Angka tersebut belum termasuk mukjizat Al-Quran yang—menurut sebagian riwayat—di dalamnya terdapat sekitar 60-70 ribu mukjizat. Mukjizat tersebut juga belum termasuk setiap perilaku, ucapan, dan tindakan Rasulullah SAW dalam menyebarkan dakwah Islam ke seluruh penjuru dunia.
Menurut Syaikhul Islam, Ibnu Taimiyah, ada banyak mukjizat Rasulullah SAW. “Ayat-ayat dan petunjuk yang menunjukkan kenabian Nabi Muhammad SAW sangat banyak dan beragam jumlahnya. Bisa dikatakan, jumlahnya lebih banyak dan lebih agung daripada ayat-ayat nabi sebelum beliau,” ungkapnya.
Ibnu Taimiyah menambahkan, perjalanan hidup Rasulullah (Sirah Nabawiyah) juga termasuk tanda kenabian. “Demikian pula akhlak, sabda, perbuatan, syariat, umatnya, dan karamah-karamah orang-orang saleh dari umat beliau, semua itu termasuk ayat (tanda kenabian) beliau Shallallahu ‘alaihi wasallam (SAW).”
Sementara itu, Al Qadhi Iyadh menuturkan bahwa Nabi Muhammad merupakan nabi yang paling banyak mukjizatnya. Karena jumlahnya yang sangat banyak itu, sampai-sampai tak ada yang mampu menghitungnya.
Al Qadhi berkata, “Beliau adalah rasul yang paling banyak membawa mukjizat, paling menakjubkan tanda (kerasulannya), dan paling tampak bukti (kerasulannya)... Tidak ada tulisan atau karya yang mampu mengumpulkan semua mukjizat beliau yang banyak itu. Bahkan, satu saja dari mukjizat beliau, yaitu Al Qur’an, tidak ada yang bisa menyebutkan jumlah mukjizat yang terkandung (di dalamnya) dengan angka seribu, dua ribu, atau lebih.”
Hal ini menunjukkan bahwa, diutusnya Rasulullah SAW menjadi nabi dan rasul Allah sudah menampakkan tanda-tanda istimewa. Maka sangat disayangkan mereka yang enggan dan tidak mau beriman kepada Rasulullah SAW, mengingat telah jelas dan tampak pada diri beliau sederat mukjizat yang tak terhitung banyaknya.
Bahkan, sebatang pohon pun menyatakan diri beriman kepada Rasulullah SAW. Jika pohon yang tak dianugerahi akal saja bisa memahami dan meyakini kerasulan Muhammad, bagaimana mungkin manusia yang berakal tidak mau mengimaninya? Wallahu a’lam.
Syahruddin El Fikri