Kenapa Mimbarnya Nabi Muhammad SAW Berada di Sebelah Kiri Arsy?
Kenapa Mimbarnya Nabi Muhammad SAW Berada di Sebelah Kiri Arsy?
.
SAJADA.ID--Sahabat yang dirahmati Allah SWT. Setiap umat manusia menginginkan dirinya masuk ke surga dan dijauhkan dari api neraka. Karena itu mereka akan berusaha untuk mendapatkan kemuliaan itu dengan berbuat amal kebaikan.
Mereka yang beramal dengan amal kebaikan akan mendapatkan catatan amalnya dengan tangan kanannya, sedangkan yang berbuat keburukan akan mendapat catatan keburukannya dengan tangan kirinya.
Nah, sahabat Sajada, tahukah kalian, ternyata mimbar Rasulullah SAW berada di sebelah kiri Arsy. Kenapa demikian?
Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda: "Mimbarnya Nabi Ibrahim berada di sebelah kanan Arsy Allah, dan mimbarku berada di sebelah kiri Arsy."
Mendapat penjelasan ini, pada sahabat Rasulullah kemudian bertanya: "Wahai Rasulullah, bukankah engkau lebih mulia dibandingkan Nabi Ibrahim Alaihissalam (AS). Kenapa mimbar Engkau ditempatkan disebelah kiri sedangkan mimbar Nabi Ibrahim justru berada di sebelah kanan Arsy?"
Mendapat pertanyaan tersebut, Rasulullah SAW kemudian bersabda: "Jalan menuju Surga berada di sebelah kanan Arsy, dan jalan menuju neraka berada di sebelah kiri Arsy Allah. Mimbarku berada disebelah kiri Arsy agar aku mengetahui siapa-siapa umatku yang akan dimasukkan ke dalam neraka. Maka aku akan memberikan syafaat kepadanya agar dia dimasukkan ke dalam surga."
Maka suatu ketika, saat menyampaikan berkhutbah dari atas Mimbar, Rasul SAW mendengar suara jeritan yang sangat keras dan lantang. "Pahalaku sedikit dan dosaku banyak."
Maka Rasulullah SAW kemudian berseru kepada malaikat agar tidak memasukkan umatnya itu ke dalam neraka. "Jangan engkau bawa dia ke neraka," ujar Rasulullah SAW.
Malaikat yang membawa umatnya itu pun menjawab: "Aku adalah malaikat yang melaksanakan apa saja diperintahkan Allah SWT kepadaku."
Mendapat jawaban itu, Rasulullah SAW kemudian turun dari Mimbarnya dan beliau bersujud kepada Allah. Allah SWT kemudian berfirman: "Wahai Muhammad, bangkitlah dan mintalah niscaya akan Kupenuhi permintaanmu."