Khianat Itu Termasuk Ciri Orang Munafik

Hikmah  

Ciri Orang Munafik

Dalam hadits Nabi Muhammad Shallalahu ‘Alaihi Wasallam (SAW) disebutkan, bahwa orang yang berkhianat termasuk dalam perbutan munafik. Disebutkan ada tiga ciri orang yang munafik, dan salah satunya adalah berkhianat.

آيَةُ الْمُنَافِقِ ثَلَاثٌ إِذَا حَدَّثَ كَذَبَ وَإِذَا وَعَدَ أَخْلَفَ وَإِذَا اؤْتُمِنَ خَانَ

“Tanda-tanda orang munafik ada tiga, jika berbicara berdusta, jika berjanji mengingkari, dan jika diberi amanah mengkhianati.” (HR Bukhari dan Muslim).

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Adapun munafik, secara bahasa berarti pura-pura. Sedangkan menurut istilah, munafik merupakan sikap pura-pura (kepura-puraan) dalam suatu hal. Orang munafik disebut juga orang yang perkataannya tidak sesuai dengan tindakan atau kenyataan.

Dari ketiga ciri orang munafik di atas, dapat diperjelas sebagai berikut:

Pertama, apabila berbicara ia berdusta. Orang yang berbohong atau berdusta termasuk orang yang munafik dan tidak disukai Allah SWT.

Mereka yang suka berbohong, berdusta, tidak jujur, maka lambat laut, kesaksiannya tidak akan pernah diterima. Artinya, apapun yang dikatakannya, bila benar, tetap saja orang tak akan mau menerimanya. Demikian pula kesaksiannya, juga tidak dapat diterima.

Ingatlah kisah seorang pemuda yang berteriak-teriak di malam hari mengabarkan bahwa ada seekor singa di sebelah gunung sedang kelaparan dan akan memangsa warga. Warga sangat khawatir dengan informasi itu, hingga mereka berjaga-jaga. Dan faktanya, tidak ada singa.

Hari kedua, kembali si pemuda mengabarkan hal itu, dan warga mempercayainya dengan bersiap-siaga. Ternyata, kejadian hari kemarin terulang kembali, yakni sang singa yang dikabarkan taka da buktinya.

Pada hari ketiga, si pemuda Kembali mengabarkan perihal singa, namun warga menjadi tak percaya atas dua kali kebohongan yang dia lakukan. Dan ternyata, yang disampaikan si pemuda benar adanya bahwa ada singa yang sedang lapar dan akan memangsa warga.

Berkaca dari kisah ini, seseorang yang acapkali berbohong, maka dirinya tidak akan dipercaya lagi. Dan kesaksiannya walaupun benar, tidak akan diterima. Demikian pula orang yang suka menyebarkan fitnah, kesaksiannya juga tidak dapat diterima.

“Dan orang-orang yang menuduh wanita-wanita yang baik-baik (berbuat zina) dan mereka tidak mendatangkan empat orang saksi, maka deralah mereka (yang menuduh itu) 80 kali dera, dan janganlah kamu terima kesaksian mereka buat selama-lamanya. Dan mereka itulah orang-orang yang fasik.” (QS. an-Nur: 4).

Ikuti Ulasan-Ulasan Menarik Lainnya dari Penulis Klik di Sini
Image

Official Media Yayasan Rumah Berkah Nusantara, part of Republika Network. email: [email protected], Silakan kirimkan inf

Kontak Info

Jl. Warung Buncit Raya No 37 Jakarta Selatan 12510 ext

Phone: 021 780 3747

[email protected] (Marketing)

× Image